Powered By Blogger

Rabu, 21 Oktober 2015

YANG MANDUL SIAPA?

Teringat sebuah cerita...
Pada suatu malam seorang sahabat curhat ke saya, dimana dia menceritakan sebuah kasus yang dialami oleh sepasang suami istri yang mana mereka telah cukup lama berumah tangga ( kalau tidak salah 8 tahun ),, namun belum juga diberikan momongan alias anak, dari awal sahabatku ini bercerita, saya begitu serius mendengarkan dan sesekali meyakinkan sahabatku ini, kalau pasti ceritanya ini akan sangat "mengharukan",, 

Jadi dalam ceritanya tersebut,, pasangan suami istri ini mulai bertanya tanya, siapa yang sebenarnya mandul diantara mereka, apakah suaminya?,, atau mungkin istrinya? sangking keduanya mulai saling curiga, akhirnya pasangan suami istri tersebut memutuskan untuk pergi bersama ke dokter spesialis seksologi, dan untuk memudahkan para pembaca mencerna cerita ini , admin coba rubah kisah yang mengharukan ini (berdasarkan ilmu membayangkan mimik muka sang pencerita yang terlihat gugup,,he he,,) dengan sebuah dialog,, 

Oh iya, satu lagi informasi,, kata sahabatku ini, ternyata pasangan suami istri ini jarang ketemu, karena si suami bekerja di luar kota,,jadi beginilah kira kira dialognya saat berkonsultasi dengan dokter spesialis itu,,
 Dokter: ",,ok,,coba ceritakan apa yang dikeluhkan oleh bapak sama ibu?!"

Suami: ",, begini dok,, kami sudah nikah 8 tahun, tapi sampe sekarang belum juga dikasih momongan,,!"

Istri: ",,iya nich dok,,, kami kesini ingin cek dan memastikan ,,siapa diantara kami yang mandul!"

Dokter: ",,ngomong2 apakah sering melakukan "hubungan" suami istri?"

Suami: ",,ya sering lah dok,, bisa dibilang tiap hari kami melakukannya,,"

Dokter: ",,oww,,ok ok,,begini,,mungkin perlu dilakukan pengujian pak,,bu,,apa bisa saya minta sperma bapak dan ibu?..dari situ nanti akan ketahuan siapa yang subur dan yang tidak!! bagaimana?..setuju?"

Suami: ",,setuju,,"

Istri: ",,ok saya siap,,"

Dokter: ",,bagus,,ok,,untuk selanjutnya, bapak dan ibu ikuti prosedurnya ya,, nanti asisten saya yang akan membimbingnya,,"


Singkat cerita setelah beberapa hari menunggu hasil lab, suami istri ini kembali menemui sang dokter


Suami: ",,bagaimana dok hasilnya?,,"

Istri: ",,iya dok,, siapa yang mandul dok?"

Dokter: ",,(sambil tersenyum),,tenang bapak,,ibu,, hasil lab nya bagus kok,, nggak ada masalah, bapak dan ibu kondisinya subur kok,,mungkin nanti saya kasih vitamin saja ya,diminum untuk 3 bulan ya,, dan jangan lupa,, diminum setiap kali mau berhubungan lhoo,,ok??"

Suami: ",,ok"

Istri: ",,sipp,,"


Lagi lagi singkat cerita yoo...setelah tiga bulan berlalu, suami istri ini kembali menemui dokter


Suami: ",,dok..vitamin yang dikasihkan dokter sudah habis, dan rutin kami minum setiap mau berhubungan, tapi kok belum hamil juga istri saya?!,,"

Istri: ",,iya dok,,padahal kami berhubungan sehari bisa 4 sampai 5 kali lho dok,,"(sambil tersenyum malu,:D )

Dokter: ",,wooww,,mantap,,padahal itu vitamin yang paling mahal dan paling bagus lho,, kok bisa belum hamil juga ya,," (dokterpun mulai ragu)..

Suami: ",,terus gemana nih selanjutnya dok,,?"

Dokter: ",,hmmm,,bapak,,ibu,, boleh saya bertanya?"

Suami & Istri "iya dok,,!!"

Dokter: ",,kalau boleh tau, kalau lagi pas berhubungan suami istri,, memang pake cara bagaimana?"

Suami: ",, yach saya kan  udah pernah cerita ke dokter, saya bekerja diluar kota, jadi sebelum berhubungan,, saya rutin tuch minum vitamin yang dari dokter, terus saya ngubungin tuch istri saya lewat telepon, kadang lewat chatting, kadang lewat bbm,,"

Dokter: ",, jadi berhubunganya bukan hubungan badan??,,,heeehh,,koplakkkkkk,,!@#$%^&*()(*&^%^%$$##,,,"

Suami: "jadi gemana dok?,,kita tetep ngga bisa punya keturunan nich dok??"

Dokter: "bisa,,,,bisa,,download aja anaknya di youtube,,gampang kan??,,"


ha ha ha ha ha,,,,kena dech!!!!,,Kwkwkkwk,,aku aja kena,,!!
kalau cerita ini ngga lucu berarti selera humor anda lagi turun, silahkan anda temuin sahabat saya ini (A-Yi),,karena dia yang cerita, berarti dia juga yang harus tanggung jawab juga,, :D  :D heee...


Griyayasa Tangerang Raya


Jumat, 16 Oktober 2015

TENTANG SAKIT HATI MENURUT DOKTER

Putus cinta yang biasanya dianalogikan dengan patah hati atau sakit hati ,yang ternyata ada benarnya juga. Saya memang tidak terbiasa sakit hati atau patah hati, tapi saya akan mencoba menjelaskan kenapa orang yang sedang putus cinta merasakan yang namanya sakit hati atau nyeri dada.

Manusia adalah makhluk Bio,Psiko,dan Social  yang berarti manusia hidup berdasarkan aspek fisik,emosi,dan social. Ketika patah hati atau putus cinta interaksi antara emosi dan fisik terjalin sangat erat.
Naomi Eisenberger, PhD dari University of California mengatakan, ketika putus hubungan dengan seseorang, otak sulit mengatasinya sendirian. Akibatnya, otak akan mengirimkan sinyal-sinyal berupa hormone ke tubuh untuk memberitahu bahwa yang Anda alami saat itu adalah rasa sakit.
Hormon –hormon itu berupa hormone stres akan dilepaskan setelah putus cinta. Bagian dari otak yang bertanggung jawab mengirimkan emosi dan rasa sakit adalah anterior cingulate cortex yang bekerja mengirimkan 'rasa sakit'. Stres juga membuat perut luar biasa bergolak, dan membuat jantung seakan berhenti. Meski yang sebenarnya terjadi adalah penurunan denyut jantung yg hanya sementara.

Nah.. sudah mulai mengerti kan kenapa kita bisa merasakan ''sakit hati" ketika patah hati? Sehingga dapat disimpulkan efek patah hati bagi kesehatan fisik maupun mental amat merugikan. Tapi bisa diatasi, atau minimal dikurangi agar tidak sampai menurunkan kualitas hidup. Beberapa caranya adalah meditasi dengan menghirup napas dalam-dalam; mengeluarkannya secara perlahan

Membaca Alquran, mendengarkan murotal atau berkumpul dengan banyak teman yang suka berkelakar agar Anda lebih banyak tertawa. Cara ini bisa membantu tubuh melepaskan endorphin, salah satu hormon bahagia.
Semoga penjelasan saya berkenan dan dapat diterima. Keep young and stay healty!

By dr. Martin P Utomo

Minggu, 11 Oktober 2015

NGADEM DIBAWAH POHON MANGGA

Sejak aku menempati rumah ini, memang pohon mangga ini selalu bisa memberi kesejukan bagi penghuninya,, bahkan orang lainpun terkadang ikut ikutan pula ngedem dibawahnya, cuma sekarang pohon ini sudah nggak lagi serindang dulu, akibat satu bagian cabang besarnya dipotong karena terlalu menutupi jalan, yach.. karena untuk kepentingan bersama akhirnya aku ijinin buat ditebang.

Dibawah pohon mangga ini aku kadang menghabiskan waktuku buat bermalas malasan, pinginnya tiduran dan nggak mau diganggu, dibawah pohon ini pula kadang aku menemukan ide,, entah malam atau siang atau sore hari, pohon mangga ini selalu menjadi temen yang asyik buat merebahkan raga yang lelah.

Dan yang tidak kalah lagi, nih pohon mangga selalu berbuah sepanjang masa, ngga kenal musim pokoknya, rasanya yang maniiiiss semanis pemiliknya ini selalu jadi incaran tetangga bila musim panen tiba, kadang bikin mangkel juga sich,,, tapi ya gemana lagi ... wong manggaku dari dulu seolah olah udah jadi milik umum...!!

Griyayasa Tangerang Raya